7 Mei 2013

Sebuah Siang di Moselle


Perjalanan darat dari Nuremberg (Jerman) menuju Grimsby (Inggris) kala itu benar-benar menguras tenaga. Selain jarak tempuh yang super jauh, rupanya cuaca ekstrim seakan tidak merestui misi di awal musim panas itu. Ladang bunga, pemandangan alam khas Eropa di setiap sisi jalan, kopi hitam, maupun tembang-tembang dangdut Evie Tamala adalah hiburan mewah pengusir sepi yang selalu dapat mendongkrak suasana hati. Soal lagu, saya tetap menyukai kompilasi cinderamata dari abad ke-20 itu, terutama komposisi Kangen dan Bandung-Yogya. Adapun untuk kopi hitamnya, seperti biasa hanya mampu bertahan di dalam gelas dari masa selepas sarapan hingga tujuh jam ke depan.

7 komentar:

  1. wah truck simulator ternyata, hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul Mas, sempat kecanduan sampai mata jadi agak rabun :)

      Hapus
  2. blognya wis entek sewane ya, selamat kembali ke blog :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dengan ini menyatakan kontrak diperpanjang haha...
      Kaget juga lihat blog teman-teman banyak yang hiatus permanen alias "suspended", padahal mereka bayar.

      Hapus
  3. Woh tak kiro opo kang. Ternyata main game. Wah koyoke asyik ki nek pas nganggur..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yup, selingan di antara setumpuk deadline. Jadi bahaya kalau keterusan :)

      Hapus
  4. salam kenal mas
    udah ku follow jadi di follback ya
    http://anjoong.blogspot.com
    salamkenal
    trimakasih

    BalasHapus

Terima kasih atas komentarnya.