Dari Bosan hingga Cita Rasa

Ada kalanya kebosanan muncul pada waktu dan tempat yang benar-benar tepat. Konkretnya, selera ngeblog akan otomatis berkurang ketika sejumlah jobdes di luar sana begitu menyibukkan. Terlebih jika "sejumlah" itu cukup unik dengan cabang dan ranting yang begitu rumit. Jadi begini, semua bermula dari pagelaran band kecil-kecilan akhir tahun lalu. Jika saja tidak berperan sebagai sutradara konser, maka inspirasi dari sekeping DVD Anywhere but Home hasil kopipes dua minggu sebelumnya akan sukar sekali terekspos. Yah, meski hanya berupa intro sepanjang beberapa menit saja. Lalu bagaimana dengan acara inti gebrak-gebrak panggungnya? Alhamdulillah, sukses wal afiat.
Cukup itu saja? Belum. Setelah berperan sebagai sutradara, posisi lain yang tak kalah penting rupanya telah memohon untuk dimainkan, tukang editor video. Dari sekian persen prior knowledge seputar handycam, firewire hingga software potong-sambung video dibutuhkan waktu sekitar tiga minggu untuk menghasilkan lima belas copy album dokumentasi berformat video DVD. Tantangannya lumayan seru, produk harus bercita rasa dan layak jual. Jangan sampai ada kata protes dari konsumen menyoal konten kepingan yang kurang memuaskan. So, untuk bagian ini serahkan pada saya dan alam ^&@%#$@^%^&*#!
Selanjutnya... ayo kembali ngeblog. Kenapa begitu? Yah, apapun alasan dan kesibukannya blog must go on..!!!