22 Oktober 2007

Oleh-oleh Mudik Lebaran

Fuih... akhirnya bisa ngeblog lagi. Apalagi kalau bukan karena acara mudik yang "begitu spesial" di kampung halaman. Spesial pertama, karena libur lebaran kali ini adalah masa liburan yang cukup panjaaaaaaaaaaaaaaang (catatan: setiap huruf "a" mewakili masa satu hari). Spesial kedua, karena masa liburan yang cukup panjaaaaaaaaaaaaaaang itu ternyata disertai dengan ujian "hari-hari tanpa akses internet" yang lumayan berat (halah, hiperbola banget...!). Ya, karena untuk menuju warnet terdekat saja harus mampir terlebih dahulu ke SPBU yang berjarak enam kilometer dari rumah, warnetnya sendiri ada di pusat kota (kabupaten) yang berjarak kurang lebih duapuluh kilometer. Parahnya lagi, warnet yang berdiri sejak akhir abad duapuluh itu selalu saja full. "Masih penuh Mas..." begitulah kata mbak-mbak di belakang meja kasir yang selalu berulang setiap kali pintu warnet dibuka (kok lebih mirip mesin...?).
BTW, daripada menyesali masa cuti ngeblog yang tidak sengaja itu, berikut ini ada sedikit oleh-oleh dari kampung halaman. Selamat menikmati (in)... please enjoy (en)... wilujeng sumping (sunda)... halah...!


1. Buka ke-26. Inilah jepretan pertama sepanjang masa liburan di kampung kemarin. Menu buka puasa saat itu adalah sayur bayam, bandeng, sambal tomat, dadar jagung, perkedel, es degan, es teh dan es susu.
2. Surau kami. Adalah satu dari empat buah surau di kampung yang menjadi sentra kegiatan ibadah warga sepanjang bulan Ramadhan. Dari tarawih, tadarus, khataman, diba'an, sampai kenduri semua ada di sini.
3. Khataman. Acara khatmil Qur'an yang dikhususkan bagi bapak-bapak dan generasi penerusnya ini dilakukan pada tanggal 21, 23, 27, dan 29 Ramadhan (maleman) dengan tempat bergantian antara keempat surau yang ada. Tanggal 25 Ramadhan biasa diisi dengan acara bakti sosial atau khataman bagi ibu-ibu.
4. Diba'. Dimulai tepat setelah khataman selesai. Khataman dan diba' merupakan satu paket acara maleman.
5. Pepaya akhir Ramadhan. Kalau ini hasil jepretan iseng. Jadi heran, sejak kapan ada pohon pepaya sebesar ini di samping rumah??? Ya sudahlah, yang penting buahnya siap di-download...!
6. Touring. Tujuan "Touring Lebaran" kali ini adalah kota Babat (kabupaten Lamongan). Medan yang harus dilalui cukup berat, dari cuaca yang sangat panas akibat pengaruh global warming, banyaknya tikungan tajam, hamparan hutan jati yang meranggas akibat kemarau, hingga permukaan jalan khas pegunungan kapur yang naik turun semua serba menantang (yang ini pakai backsound).
7. Hasil bumi. Inilah mangga-mangga gadung pilihan yang dihasilkan dari batang pohon pilihan. Hehehe, mirip iklan...!
8. Kupatan. Semua yang disajikan dalam kenduri ini merupakan sajian khas "Lebaran Ketupat" yang dirayakan pada H+7 Lebaran.
9. Ketupat. Merupakan makanan khas Asia Tenggara yang biasa disajikan pada perayaan Lebaran Ketupat atau Riyoyo Kupat (Jawa) atau Lebaran Topak (Nusa Tenggara Barat). Enyak...enyak...enyak...!

7 komentar:

  1. wah, enaknya lebaran bisa mudik. Aku gak bisa mudik kemaren. Minal Aidin Wal Faidzin ya, mohon maaf lahir dan batin :-)

    BalasHapus
  2. mudiknya kliatan seru banget...hiks kapan yah akunya bisa mudik..
    ketupatnya bikin ngiler bangeeettt

    BalasHapus
  3. om kok rafi ga dapet oleh2nya seh..

    BalasHapus
  4. Fiz, maaf lahir batin yooo.
    iya nih, agak jarang maen kesini, kan problem kita sama: liburan panjaaaaanng, dan nggak bisa ke warnet karena jauuuuuuh.
    fotonya keren2 euy, gimana sih caranya bisa posting miring2 gituh fotonya. soale aku bener2 ndeso... gaptek pisan aing mah...
    gelem ngajari ra?

    BalasHapus
  5. emangnya mudiknya kemana...kok kayaknya seru banget deh..jadi iri...........

    BalasHapus
  6. Trims dulur-dulur.
    @away: sama-sama...hiks...hiks...!
    @ichaawe: awas kibotnya basah...!
    @mamarafi: kan tinggal di-print mam, nanti kalo rasanya kurang pedas/asin lapor aja gk usah sungkan2.
    @isnuansa: podo2 mbak. potone diolah nganggo potosop mbak. tak ajari via pos ta imel???
    @rezki: yg namanya fiz jombang ya mudiknya ke jombang adik.... :)

    BalasHapus
  7. haduh, sotosop ya? aku emang ga mudheng blas sotosop, nek mangan soto karo sop, ya hobi [halah].
    imelku isnuansa@gmail.com beneran mo ngajarin carane gawe koyo iku?

    BalasHapus

Terima kasih atas komentarnya.